Panglima TNI: Prokes Senjata Utama Menangkal Laju Penularan Covid-19

JAKARTA, Beritapojok.com – Tenaga Kesehatan (Nakes) dan masyarakat agar selalu menjaga kesehatan, Protokol Kesehatan (Prokes), karena hal itu merupakan senjata utama untuk menangkal laju penularan Covid-19. Demikian disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. saat menyapa para Nakes dan Masyarakat disela-sela peninjauan Sentra Vaksinasi di Kota Tua Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Rabu (7/7/2021).

Dalam peninjaunnya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. didampingi Kapolri Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. berdialog dengan Camat Taman Sari Bapak Risan H. Mustar. “Kecamatan Taman Sari sudah dikategorikan Zona kuning, kalau bisa sesegera mungkin sudah masuk zona hijau,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Taman Sari menyampaikan bahwa dari 126.000 warganya yang sudah divaksin 45% dan akan terus bertambah, sehingga seluruh warganya sudah divaksin. “Pelaksanaan PPKM Mikro dan PPKM Darurat sudah terlaksana dengan baik oleh 4 Pilar yaitu Babinsa, Bhabinkamtibmas, Pemda dan Dinas Kesehatan DKI,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI berpesan meskipun sudah divaksin agar Prokes warga harus tetap diperhatikan dan disiplin PPKM Darurat juga berjalan lancar, tinggal mengawasi saja. “Saya yakin setelah divaksin Taman Sari segera menjadi Hijau, yang penting kerja keras,” ucapnya.

Marsekal TNI Hadi Tjahjanto juga menyampaikan bila ada permasalahan yang dihadapi terkait dengan vaksin dan Nakes supaya menghubungi TNI-Polri supaya masyarakat bisa terlindungi dan dapat disuntik vaksinasi semua. “Bapak punya tugas untuk melindungi warganya,” tegasnya.

Adapun target pelaksanaan vaksinasi di Kota Tua Kecamatan Taman Sari sebanyak 1.200 orang per hari. Nakes yang dilibatkan TNI sebanyak 17 personel, Polri sebanyak 11 personel dan PT Mayora Klinik Bio Medilab sebanyak 5 personel.

Sementara di Mall Avenue Pantai Indah Kapuk (PIK), Panglima TNI saat meninjau pelaksanaan vaksinasi menerima penjelasan langsung dari Bapak Restu Mahesa selaku Direktur Estate Manajemen yang menyampaikan bahwa di tempat ini mampu memvaksin 1.500  orang perhari, dengan dibantu 4 pilar di dalamnya. “Nakes TNI sejumlah 15 orang sangat membantu dalam pelaksanaan vaksinasi sehingga dapat berjalan lancar sesuai harapan bapak,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Dandim Jakarta Utara Kolonel Inf Roynald Sumendap menyampaikan bahwa  pelaksanaan kegiatan vaksinasi ini bekerjasama dari Agung Sedayu Group dan Agung Sedayu Retail Indonesia, Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia, Tentara Nasional Indonesia, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta yang ditujukan untuk kalangan masyarakat umum, Lansia dengan usia 55 tahun keatas dan anak usia 12-17 tahun sesuai dengan program vaksinasi yang saat ini menjadi target pemerintah, dengan target capaian 1.500 orang per harinya.

“Kegiatan yang dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat, dilaksanakan sejak tanggal 18 Mei 2021, dan hingga saat ini masih dilaksanakan sudah berhasil memvaksin sebanyak 35.827 orang. Jumlah yang sudah tervaksin terdiri dari pelaku UMKM sebanyak 10.805 orang (30%), masyarakat umum sebanyak 23.708 orang (67%) dan Lansia sebanyak 1314 orang (3%).(Puspen TNI)